Ahli bedah otak dari Amerika
Serikat, dr Donald Hilton Jr,
mengatakan bahwa pornografi
sesungguhnya merupakan
penyakit karena mengubah
struktur dan fungsi otak, atau dengan kata lain merusak otak.
Bagian yang paling rusak adalah
prefrontal cortex (PFC) yang
membuat anak tidak bisa
membuat perencanaan,
mengendalikan hawa nafsu dan emosi, serta mengambil
keputusan dan berbagai peran
eksekutif otak sebagai
pengendali impuls-impuls. Bagian
inilah yang membedakan antara
manusia dan binatang. Mark Kastleman, penulis buku
The Drugs of the New Millenium,
memberi nama pornografi
sebagai visual crack cocaine atau
narkoba lewat mata. Kastleman
juga menyebut adiksi pornografi pada anak tidak terlepas dari
bisnis pornografi yang memang
menyasar anak-anak sebagai
target pasar.
Ciri-ciri kecanduan pornografi,
antara lain, anak menghabiskan waktu lebih banyak dengan
perangkat teknologi, seperti
internet, games, atau ponsel.
Anak menjadi gampang marah,
self esteem-nya rendah, kalau
bicara tidak mau menatap mata kita, melawan, suka berkhayal,
prestasi akademik merosot tiba-
tiba, dan pendiam.
"Anak juga biasanya mengamuk
kalau ditegur untuk berhenti
melakukan aktivitas tertentu tadi," kata Elly. Anak sering kali
ingin keluar dari jerat adiksi tadi,
tetapi tidak mampu karena tidak
ada yang tahu dan bisa
membantunya.
Serikat, dr Donald Hilton Jr,
mengatakan bahwa pornografi
sesungguhnya merupakan
penyakit karena mengubah
struktur dan fungsi otak, atau dengan kata lain merusak otak.
Bagian yang paling rusak adalah
prefrontal cortex (PFC) yang
membuat anak tidak bisa
membuat perencanaan,
mengendalikan hawa nafsu dan emosi, serta mengambil
keputusan dan berbagai peran
eksekutif otak sebagai
pengendali impuls-impuls. Bagian
inilah yang membedakan antara
manusia dan binatang. Mark Kastleman, penulis buku
The Drugs of the New Millenium,
memberi nama pornografi
sebagai visual crack cocaine atau
narkoba lewat mata. Kastleman
juga menyebut adiksi pornografi pada anak tidak terlepas dari
bisnis pornografi yang memang
menyasar anak-anak sebagai
target pasar.
Ciri-ciri kecanduan pornografi,
antara lain, anak menghabiskan waktu lebih banyak dengan
perangkat teknologi, seperti
internet, games, atau ponsel.
Anak menjadi gampang marah,
self esteem-nya rendah, kalau
bicara tidak mau menatap mata kita, melawan, suka berkhayal,
prestasi akademik merosot tiba-
tiba, dan pendiam.
"Anak juga biasanya mengamuk
kalau ditegur untuk berhenti
melakukan aktivitas tertentu tadi," kata Elly. Anak sering kali
ingin keluar dari jerat adiksi tadi,
tetapi tidak mampu karena tidak
ada yang tahu dan bisa
membantunya.
No comments:
Post a Comment